Fahombo



Fahombo
Oleh :Liling Lestari
            Indonesia adalah Negara kepulauan yang kaya akan kebudayaan. Indonesia terdiri atas beribu–ribu pulau dengan kebudayaannya masing–masing. Namun, meskipun berbeda– beda tetapi tetap satu, sesuai dengan semboyan Negara kita yaitu “Bhineka Tunggal Ika”.
Pengertian kebudayaan
            Menurut koentjaraningrat dalam bukunya yang berjudul “Kebudayaan, Melintas dan Pembangunan (1985)”, kebudayaan adakah keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakannya dengan belajar, beserta keseluruhan dari hasil budi dan karyan yaitu. Dari defines ini kita bias mengatakan bahwa antara gagasan, tindakan dan hasil karya saling berhubungan membentuk suatu kebudayaan
Tradisi
Salah satu cabang kebudayaan adalah tradisi. Tradisi adalah adat kebiasaan turun-temurun (dari nenek moyang) yang masih dijalankan dalam masyarakat (KBBI).
Lompat batu
Tradisi Lompat Batu adalah salah satu tradisi yang berasal dari Nias, Sumatera Utara. Tradisi ini biasanya dilakukan para pemuda dengan cara melompati tumpukan batu setinggi 2 meter dan setebal 40 cm untuk menunjukan bahwa mereka sudah pantas untuk dianggap dewasa secar afisik. Difungsikan sebagai media para pemuda untuk menunjukan bahwa mereka sudah dewasa secara fisik. Selain itu tradisi ini juga bias menjadi media untuk menguji ketangkasan dan kejantanan para pemuda. Bagi masyarakat di sana, tradisi ini dimaknai sebagai proses pendewasaan para lelaki untuk membentuk karakter yang kuat dan tangkas dalam menjalani kehidupan.
Komoditi Wisata
Sisa-sisa tradisi di Nias ini sekarang sudah menjadi atraksi pariwisata yang unik. Berbagai aksi dan gaya para pemuda ketika sedang melompati batu tersebut telah menjadi tontonan yang spektakuler. Dari pertunjukan ini pula tradisi Nias dikenal luas oleh suku bangsa lainnya. Salah satu kawasan yang memanfaarkan tradisi ini sebagai komoditi wisata adalah Desa Bawo Mataluo. Selain untuk pariwisata tradisi lompat batu di desa tersebut digunakan sebagai situs budaya untuk menentukan seorang pemuda dapat diakui sebagai lelaki pemberani dan memenuhi syarat untuk menikah.
Saran
Tradisi Lompat Batu Nias adalah sebuah tradisi tradisional yang telah dikenal oleh kanca internasional dan merupakan asset warisan kebudayaan bangsa Indonesia yang dapat menambah devisa Negara pada umumnya dan pendapatan daerah pada khususnya. Oleh sebab itu, budaya Hombobatunia sini tetap dipelihara dan dijaga keutuhannya karena selain asset bangsa, Lompat batunia sini juga menjadi sejarah yang harus dikenang dan diturunkan dari generasi kegenerasi guna mengetahui asal usul dan kebiasaan daerah setempat.
Sumber:  :
Koentjaraningrat. 1985. Kebudayaan Melintas dan Pembangunan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Babangkongan, Permainan Tradisional dari Kabupaten Bandung yang Hilang ditelan zaman

Asal Usul Cikuya

Surak Sawah Dadap